GEOGRAPHEIN ENGINEERING​​​​​​​​​​​​

Jasa Ukur Tanah Di Makassar Sulawesi selatan

 

Kami merupakan perusahaan jasa konsultansi survey ukur  tanah yang berdomilisi di Kota Makassar, Sulawesi selatan yang telah berpengalaman luas dibidang Pengukuran Survey topografi lahan, survei permukaan tanah dan pembuatan peta. Kami menggunakan peralatan survey dengan teknologi ter-update seperti Total Stations, GPS GNSS Geodetik, serta Penggunaan Pesawat Drone.

Hasil Pengukuran yang kami lakukan dapat menjadi Data Primer dan dokumen referensi awal untuk keperluan analisis perencanaan maupun pelaksanaan Bangunan Perumahan, Bangunan Irigasi, Bangunan Konstruksi maupun untuk keperluan Perencanaan Wilayah serta Bangunan Lainnya.

 

Lingkup Kegiatan kami  :

 

A. Job deskriptions dan Final Produk kami adalah :

  1. Melakukan Pengukuran Survey Topografi / Pemetaan Pada Lahan Kosong, Lahan Perkebunan/Pertanian dan juga Lahan Kehutanan.
  2. Melakukan Pengukuran Survey Topografi / Pemetaan Pada Jalan, Jembatan, Bangunan Irigasi serta Embung.
  3. Melakukan Survey Hidrologi
  4. Melakukan Survey Hidrodinamika
  5. Membuat gambar situasi existing 2D & 3D (Menggunakan Soffware Google Eart, Global Mapper, Skechup, Exel & BIM AutoCAD CIVIL 3D)

  6. Membuat Gambar Surface Kontour dengan Aplikasi BIM AutoCAD CIVIL 3D)
  7. Menghitung Luasan, Volume cut and fill
  8. Membuat Patok Batas lahan serta Posisi Bangunan-bangunan Rencana
  9. Hasil pengukuran kami dapat menjadi Referensi Awal untuk Rencana Pembangunan Anda agar lebih terencana/terukur serta terkalkulasi.

 

B. Pekerjaan Stake out tata letak / posisi Koordinat :

  1. Stake out Koordinat titik tiang pancang / bor pile
  2. Stake out Koordinat Patok Batas Kavling / batas tanah
  3. Stake out untuk MC-0 Pekerjaan Jalan dan Jembatan
  4. Stake out untuk MC-0 Pekerjaan Saluran dan Irigasi
  5. Stake out Koordinat untuk Pekerjaan Tower Sutet
  6. take out AS dan Elevasi di atas pasangan Bowplank
  7. Hingga monitoring / Pengawasan proses penimbunan atau pematangan lahan , proses penetuan titik Angkur, dll.

 

C. Pekerjaan Pengukuran Statik dengan GPS-GNSS Geodetik :

  1. Pembuatan Patok BM (Benc Mark) Tetap
  2. Pengukuran Real Time Kinematik (RTK)

 

Hubungi Kami Untuk Informasi Lebih Lanjut :

GEOGRAPHEIN ENGINEERING

Jl. Abdullah Daeng Sirua No.422, Makassar - Sulawesi Selatan

Telp           :    (0411) 493606

Phone       :    +62 811 41 777 84

 Metode Pngukuran Traverse dan Tachimetry, Menggunakan Alat Total Station (TS)

 

Pengukuran Survey Topografi dengan Metode Traverse dan Tachimetry atau Metode pengukuran Poligon Tertutup dan Poligon Terbuka terikat Sempurna serta Pengukuran Detail Situasi  menggunakan Alat Total Station (TS) dilakukan pada area tertutup seperti areal atau lahan Hutan yang memiliki jalur atau lorong-lorong sempit dan rimbun (tertutupi oleh daun-daun pohon). Metode Pengukuran ini digunakan untuk mendapatkan hasil pengukuran berdasarkan prinsip-prinsip serta kaidah-kaidah ilmu ukur tanah. Metode Pengukuran Traverse dan Tachimetry ini akan dilakukan setelah Pengamatan/Pengukuran Metode Statik (apabila Metode NTRIP tidak tersedia) pada Patok Bencmark (BM) dilaksakan atau Koordinat Global UTM pada Zona setempat, pada Patok Bencmark (BM) sudah diketahui.

 

Berikut beberapa metode pengukuran Poligon Tertutup dan Poligon Terbuka terikat Sempurna serta Pengukuran Detail Situasi :

1.    Pengukuran Poligon

           Pengukuran Poligon Tertutup menggunakan Metode Traverse. Pada prinsipnya metode  Traverse adalah Metode Pengukuran detail situasi dengan menggunakan Koordinat Jaring Poligon Terkoreksi melalui Pengukuran Backsight untuk mendapatkan Orientasi arah terhadap Sudut Azimuth. Pengukuran Polygon tertutup merupakan Pengukuran pada titik Patok Poligon awal dan titik Patok Poligon Akhir memiliki Koordinat yang sama. Pengukuran Patok Poligon tertutup maupun Poligon terbuka membutuhkan dua titik Patok Poligon acuan dalam setiap kali berdiri alat. Titik Acuan Patok Poligon yang dimaksudkan adalah titik Patok Poligon yang berada dibelakang atau biasa disebut Backsight sebagai Orientasi arah Azimuth, Titik Acuan Patok Poligon pada Posisi berdiri Alat Total Station atau biasa disebut Patok STA, serta Titik Acuan Patok Poligon didepan atau biasa disebut Foresight.

 

2.    Pengukuran Detail Situasi

        Metode yang digunakan untuk Pengukuran Detail Situasi adalah Metode Tachimetry. Metode ini akan digunakan untuk memetakan Permukaan Bumi/Tanah pada daerah yang luas dan detail-detail yang bentuknya tidak beraturan yang diikatkan pada titik control yaitu Patok titik Kontrol Kerangka Horizontal. Pengukuran titik-titik detail metode Tachimetry dengan menggunakan Alat Ukur Total Station (TS) ini relative cepat dan mudah karena yang diperoleh dari lapangan adalah pembacaan rambu, Sudut Horizontal (Azimuth magnetis) dan Sudut Vertikal (Zenith atau iklinasi) serta tinggi alat. Hasil Pengukuran atau data yang diperoleh dari lapangan adalah  merupakan data yang sudah terkoreksi secara langsung dalam komputer on board berupa posisi Planimetri X, Y & Z. Pengukuran detail situasi dengan Metode Tachimetry dimulai dengan penyiapan/setting Alat Ukur Total Station (TS) diatas Patok Titik Ikat STA, kemudian Alat Ukur Prisma Poligon didirikan pada Patok Titik Ikat Backsight, setelah Alat Ukur disetting berdiri sempurna, kemudian memanggil/input Koordinat pada Patok Titik Ikat yang sudah diketahui sebelumnya. Setelah tahapan setting Alat Ukur Total Station dan Prisma Poligon selesai, kemudian dapat dilanjutkan kegiatan melakukan perekaman data detail situasi dengan mengarahkan Singel Prisma ke posisi-posisi yang akan diukur sesuai kondisi permukaan Tanah serta batas-batasnya.

Yang Bekerja Sama Dengan Kami